SISTEM EKONOMI DAN SISTEM POLITIK
Menarik bila kita tarik ke dalam
sebuah pemahaman dimana dua teori ilmu pengetahuan klasik yang berkembang
secara dinamis saling berkaitan satu dengan yang lain yaitu, Ilmu Politik dan
Ilmu Ekonomi. Kedua disiplin ilmu ini dapat dibedah dengan pisau identifikasi-identifikasi
yang pada akhirnya nanti ada sebuah niai-nilai yang mempengaruhi, berintegrasi
dan saling ketergantungan satu dengan yang lainnya yaitu mnggunakan pisau
analisis dan teoritis.
Ada analisis tersirat
dalam organisasi-organisasi yang berangkat dari hal-hal yang konkret seperti
Bank, perusahaan, organisasi-organisasi kepentingan ataupun kelompok
kepentingan lainnya yang memiliki ketergantungan secara politis dan ekonomis
dalam perjalanannya. Dalam ranah kajian analisis teoritis memang ada hubungan
satu dengan yang lain yang membuat terjalinnya hubungan satu dengan yang lain.
Bila kita masuk ke dalam ranah
tataran ilmu politik, disini kita menemukan ada beberapa nilai-nilai yang khas
akan konsep politis semisal mengenai kekuasaan, kewenanganm kehidupan public,
permaslahaan-permasalahaan negara, konflik dll.
Walaupun sangat kuat harum terasa
aroma politisnya, namun sekurang-kurangnya ada 3 konsep yang menempatkan
politik bisa menjadi erat kaitannya dengan ilmu ekonomi nanti pada akhirnya,
seperti:
1. Politik sebagai pemerintahan
Di dalam konsep ini jelas bahwa
politik diletakan sebagai lembaga-lembaga atau institusi-institusi yang
mengambil kebijakan yang strategis untuk sebuah lokus atau wilayah yang
mencakup tataran negara. Kajian ini pun berbicara masalah-masalah mengenai
organisasi pemerintahan, pembagiaan kekuasaan dan peran pemerintah yang menjadi
fokus utama yang melihat kondisi-kondisi relevansi yang ada menjadi satu
kesatuan dalam perbincangan ekonomi politik termutakhir.
Namun dalam konsep ini ada beberapa
kelemahan yang terlihat seperti cakupan-cakupan pemerintahan yang dinilai
terlalu sempit bila kita berbicara negara pada ranah kekuasaan, pengabaian
perbincangan mengenai korelasiyang berhubungan antara swasta danemerintah,
kepentingan pribadi yang dibawa personal atau kelompok dalam pemerintahan yang
berpotensi melawan penyelewengan.
2. Pemerintah sebagai public
Dalam fokus kajian ini kita diajak
memasuki kawasan-kawasan yang sifatnya ekonomis sekali yaitu berupa sebuah peristiwa
yang hadir tengah-tengah masyarakat seperti perdebetan antara apa yang disebut
dengan urusan public dan urusan public. Public juga tidak terlepas dari
pemenuhan kebutuhan-kebutuhan individual yang mempengaruhi kesejahteraan bahkan
eksistensi masyarakat umum dalam hal ini adalah public. Dalam pembahasaan
mengenai public dan privat kita mengenal istilah “Public Good “ , yang dimaksud
public good adalah barang-barang maupun jasa yang dianggap berharga dan
sifatnya sangat strategis bagi kebutuhan masyarakat.
Bila kita berangkat dari pemikiran
John Dewey, sektor public adalah sebuah bentuk nyata tanggungan dan tanggung
jawab dari negara. Menurut Dewey jelas sekali terlihat bahwa public adalah
ranah dimana masyarakat mempunyai tidak terlepas dari kepentingan dan pilihan.
3. Politik sebagai alokasi nilai
oleh pihak yang berwenang
Dalam kajian dalam bidang ini,
aksentuasi ketat pada apa yang dimaksud distribusi nilai dalam masyarakat
dengan kewenangan tertentu. Mengapa pendekatan ini dinilai relevan sebagai
bentuk integrasi efektif antara politik dan ekonomi adalah karena keduanya
adalah mengamini tentang metode alokasi. Bila dalam sudut pandang ekonomi
mengenai kelangkaan maka tidak terlepas dari sektor produksi dan ini berkaitan
erat dengan politik yang memiliki kewenangan hampir secara penuh untuk semisal
distribusi sumberdaya alam, kecakapan teknis dalam hal kualitas alat-alat
produksi dll.
Bila kita melihat secara seksama,
ketiga konsep ini memiliki keterikatan kuat dan pengaruhnya besar bagi
perkembangan ekonomi politik yang berkembang sebagai sebuah prinsip dasar
keilmuan dalam sudut pandang politik. Ada 3 aktor penting bila kita berkaca
dalam konsep-konsep ini yaitu pemerintah, pasar (dalam hal ini penjual dan
pembeli) serta masyarakat. Semua punya peran penting dimana pemerintah sebagai
regulator dan pengamanan bagi proses berjalannya pasar dan masyarakat sebagai
sasaran dari pasar dalam hal ini bisa menggunakan kaca mata atau perspektif
privat maupun publik.
Bila kita menelaah dalam sudut pandang ekonomi
ada Pendekatan- pendekatan konsep yang menarik untuk membelah masalah ini,
sebelumnya perkenankanlah saya untuk sedikit memaparkan mengenai apa yang
dibahas secara strategis dalam prinsip ilmu ekonomi dalam tinjauan ekonomi
politik. Ilmu Ekonomi menitik beratkan masalah pada satu hal yaitu
kelangkaan. Setiap barang diasumsikan langka sehingga perlu ada kegiata ekonomi
berupa produksi, distribusi, sampai konsumsi. Dalam roda perjalanan ekonomi ini
perlu juga disinggung tempat berlangsungnya sebuah penawaran dan permintaan
dalam yaitu pasar.
Komentar
Posting Komentar