Belajar dari Pengalaman

Ini sad story banget buat gue, karna disini gue bakal certain tragedy hilangnya handphone Samsung gue. Berawal di hari gue pergi ke kampus, seperti biasanya gue dianter ke stasiun sama kaka gue naik motor, selama perjalanan ke stasiun, gue gak liat angkot 06 berkeliaran hari itu, dan ternyata kabarnya sih hari itu lagi ada demo besar – besaran menuntut harga kenaikan BBM. Gue rada khawatir karna kalau ga ada angkot 06 entar gue balik naik apa? Tapi hal itu gue kesampingkan aja karna menurut gue demo kaya gitu palingan juga siang udah beres. Balik ngampus ga sesuai perkiraan gue, yang harusnya balik sore malah jadi balik siang karna dosennya lagi ada urusan. Seneng sih balik cepet tapi gue harus kemana? Di rumah ga ada orangtua gue, lagi ke Jakarta. Kakak gue lagi ngajar di salah satu bimbel. Akhirnya gue diajakin main ke Tajur sama 3 temen kampus gue. Gue piker juga lumayan lah sambil nunggu kakak gue balik jam setengah 8, sambil main sama mereka. Bukannya manja pengen dijemput, tapi kalau gue balik sendiri pun toh ga ada angkot yang bisa gue taikin sampe depan gang mesjid. Ke tajur naik angkot 03. Di angkot gue tumben banget ga pasang headset (karna handpone gue low juga sih) jadi ga denger lagu selama di angkot. Setengah perjalanan gue masih main handphone karena ngasih kabar ke kakak gue kalau gue nungguin doi sampe jam setengah 8 sambil main. Setelah itu ‘seinget’ gue, gue naro handphone di dalem tas gendong gue. Akhirnya kita berempat turun di botani square karena 2 temen gue mau shalat ashar dulu disana. Karna waktu itu gue lagi ga shalat (tamu bulanan) akhirnya gue putusin buat main handphone. Masalah muncul. Gue obrak – abrik isi tas gue tapi gue ga nemu kenampakan dari handphone gue itu, gue nyoba buat ga panic dan mengingat – ingat kembali tadi gue naro handphone dimana, tapi nihil. Handphone gue ga ada di tas! Gue speechless, sedih, kesel, marah, nano – nano banget rasanya. Akhirnya gue nyoba hubungin nomer gue pake salah satu handphone temen gue, tapi sialnya nomer handphone gue udah gak aktif! Satu hal yang muncul di kepala gue adalah handphone gue ada yang curi. Bukan mau ‘suudzon’, tapi pas di angkot itu ada bapak – bapak bawa tas gedeeee banget (ini serius), pakaiannya rapih kaya habis pulang kerja (tapi siang-siang?) duduknya disebelah gue. Sempat banyak kabar kalau di angkot 03 itu banyak maling handphone dengan modus orang pulang kerja. Gue nelfon bokap pake handphone temen gue, setelah gue certain semuanya bokap bilang itu ‘kayaknya’ dicuri. Gue nangis, bukan karena handphone-nya, tapi semua aplikasi di handphone itu dan memory card serta sim card gue ada di dalem handphone itu. Gue bingung harus kemana dan ngapain, akhirnya gue ke rumah tante gue di derah tajur sambil nunggu bokap sama nyokap gue jemput. Sempet diceramahin sama nyokap bokap gue soal handphone itu, tapi gue bisa apa? Udah ilang mana bisa gue balikin lagi. Andai aja waktu itu gue langsung balik, angkot 06 ga lagi pada demo, dan kalaupun gue ga langsung balik ya gue pegang erat – erat tuh handphone di angkot (berandai – andai itu memang gampang). Sempet gue cari cara ngelacak handphone gue yang ilang itu dengan bantuan google settings yang ada di handphone android, tapi gak bisa. Pengaturannya harus gue ubah dulu di handphone itu supaya bisa gue lacak keberadaan handphone gue. Akhirnya gue nyerah, mungkin emang udah ‘harus’ begitu kejadiannya dan gue mencoba untuk tegar (maaf ini lebay). Dari pengalaman ini, gue bakal kasih tips buat kalian gimana caranya mengatur google settings di handphone android supaya bisa dilacak (semoga sih ga ada kejadian kaya gue gini ya) check this out:

Dan di bawah ini adalah cara mengaktifkan fitur google setting tersebut :
  • Buka Aplikasi google setting
  • masuk ke menu : Android Device Manager
  • Centang pilihan 'Remotely Locate This Device' dan 'Aallow Remote Lock and factory Reset'
  • Nah, sampai disitu setengah perjalanan sudah selesai.
  • yang terakhir adalah mengaktifkan GPS android sobat dan sambungan data haruslah ON alias selalu 'nyambung' ke operator
  • Selesai dan siap untuk sekedar dicoba ( maksudnya kita coba sembunyikan dan kita remote dari jarak jauh ) untuk memastikan berfungsi atau tidaknya.
Untuk sekedar mencobanya maka yang harus dipersiapkan yang utama adalah alat untuk mencari ( me-remot) Hp tersebut. Bisa melalui Laptop ataupun Smartphone berbasis android pinjaman dari teman juga bisa. Di bawah ini adalah step by step cara me-remot HP android yang Hilang tersebut.
  • Silahkan menuju Ke situs berikut  -- > Klik https://www.google.com/android/devicemanager
  •  Tampilan awal dari situs milik google tersebut seperti gambar di bawah ini
  • Tampilan awalnya kalian harus masuk ke akun Google yang ada di HP yang kalian sengaja hilangkan tadi ( sebagai percobaan). masukkan email dan password google kalian. akun tersebut ( email) sama dengan akun yang kalia buat untuk mendownload aplikasi-aplikasi di google play.
  • Setelah berhhasil masuk selanjutnya kalian akan melihat tampilan mode pencarian perangkat sobat. tunggu sampai selesai pencariannya. ( kalau tidak berhasil maka klik tanda GPS seperti gambar di bawah yang bertanda panah )
  • Kalau sudah berhasil maka akan tampak seperti gambar di bawah ini, sesuai dengan letak wilayah kalian menghilangkan HP android tersebut. gambar dibawah ini adalah contoh HP android yang coba saya cari dan ketemu.
  • Gambar diatas, ( yang saya lingkari biru dan ada tanda panahnya adalah lokasi tepat di desa tempat HP tersebut. dan tanda panah merah adalah lokasi atau jangkauan area estimasi GPS tempat saya.
  • Ada tiga menu atau fungsi hebat di aplikasi ini yaitu, tombol 'deringkan' adalah untuk menderingkan HP yang hilang selama  menit, jangan khawatir bila HP kalian dalam kondisi 'silent' maka akan tetap berdering dengan volume yang maksimal. Kemudian ada tombol Kunci, fungsinya untuk me 'lock' Hp android kalian agar terkunci permanen dan tidak ada yang bisa membuka. dan yang terakhir adalah tombol 'hapus' fungsinya menghapus data-data di HP kalian dari jarak jauh, baik itu data gambar, video dan file lain di memory internal maupun eksternal, aman bukan ?

 Nah, sekian tips & triknya, semoga bermanfaat ya readers, jangan lupa selalu menjaga barang bawaan selama berpergian.

Komentar